Diawal sejak awal

Ditinggalkan?

Kalau dulu ada saat dimana aku ditinggalkan yang pertama menjadi pertanyaan ku. Kenapa? Sekarang saat aku ditinggalkan sudah habis pertanyaan tentang kenapa atau mengapa?. Yang ada hanya pemakluman. Akhirnya waktu ini datang juga. Memang awalnya sudah terlalu rapih sampai aku takut sekali kalau itu tidak benar.

Pemakluman itu tetap meninggalkan rasa rasa yang sulit dijelaskan. Kecewa, terluka juga takut untuk salah memilih lagi. Atau justru memang aku tidak pernah memilih? Nah itu yang jadi pertanyaan besarnya.

Jangan jangan selama ini aku tidak pernah memilih. Makanya yang kujalani saat ini adalah yang sebenarnya. Lalu berarti  tidak ada yang pernah meninggalkan atau ditinggalkan? Karena ketika ditinggalkan sesungguhnya saat itu adalah hal sebenarnya yang harus terjadi.

Berjalan melewati rute panjang sendiri. Tidak  benar benar sendiri. Maksudnya dengan pilihanmu dirimu sendiri, bukan karena pilihan orang lain. Terimakasih atas jawaban dan jalannya ya Allah. Mungkin tidak mengenakkan, namun inilah yang selalu kupertanyakan. Kebenaran ini, adalah apa yang ku jalani seharusnya seyogyanya, diawal sejak awal.

Comments

Popular Posts