A to Z

     Ada banyak hal di dunia ini yang salah diartikan. Harusnya dipahami sebagai A kemudian bisa berubah dan tumbuh besar menjadi B atau ada yang lebih ekstrim Z. Tidak ada yang bisa mencegah ini terlebih yang menerima pesan menganggap ini adalah sebuah hal yang lazim atau biasa terjadi. Contohnya seorang rekan melarang anda untuk merokok di dalam ruangan itu bukan karena dia mengkhawatirkan diri anda tetapi itu respon alami ketika dia merasa terganggu dengan aktivitas anda kemudian dia berusaha melakukan hal untuk mengembalikan kenyamanannya. 

    Kemudian hal tadi didramatisir sehingga timbul asumsi "wah dia perhatian..." ada hal-hal yang kamu harus perhatikan dan bedakan. siapa yang berkata dan apa motivasinya mengatakan hal itu. Bisa jadi asumsi itu benar atau mungkin tepat sasaran jika yang mengatakan adalah pasangan anda dan tidak bisa dijadikan jawaban mutlak jika dia hanya rekan anda di satu ruangan dalam bekerja. 

    Hal lain adalah ketika seorang rekan mencoba mengatakan "maaf dan ayo bekerjasama dengan baik"  maaf yang dilontarkan tadi hanya sebagai pengantar untuk kata selanjutnya yang memiliki esensi lebih penting dari kata maaf itu sendiri. Rekan anda mencoba menyampaikan sesuatu dengan cara yang apik. Agar hal-hal yang ingin dituju sebenarnya dapat tersampaikan dengan baik. Begitulah akhirnya tanggungjawab bisa berjalan dengan sempurna tanpa membuat objek sadar bahwa kata maaf bisa bermakna ganda.

            

Selamat Hari Sumpah Pemuda 

Teruslah Berkarya

Comments

Popular Posts