Jeratan Tak Kasat Mata

Sudah berapa banyak baret yang didapat dari semak berbulu di samping rumah, tidak terhitung banyak nya semut merah yang membuat jari kaki dan tangan rasanya berapi-api. Tapi, aku masih saja tetap menganggap ini bukan apa-apa. Sampai kapan dan bila lagi masanya berpanas-panasan bukan dengan rumput halaman belakang rumah tapi dengan kebermanfaatan dengan lingkungan yang lebih besar. Walau sama saja, kali ini ceritanya pengabdian kepada rumah sendiri. 

Anggapan itulah yang membuat kita bisa sedikit tenang. Setidaknya tidak merasa bahwa diri sendiri tidak berguna dan sejenisnya. Siapa bilang mudah untuk menanamkan rasa menghargai diri sendiri, tentu tidak. Makanya dibutuhkan bacaan dan teman bertukar pikiran yang cukup positif dan waras untuk menanggapi diri kita. 

Faktanya lebih mudah mengajak orang lain kepada hal positif daripada menundukkan diri sendiri. Hal pertama yang menyebabkan hal ini terjadi adalah, Diri kita sendiri yang tau apakah kita lebih baik daripada hari ini atau tidak. Sebab inilah yang membuat kita malas dan akhirnya menunda suatu niat baik. Karena tidak ada orang lain yang mengevaluasi diri kita sehingga kita merasa aman dan tak perlu berkembang.

Alasan kedua adalah karena ketakutan yang tak berujung. Diluar sana tentu berbeda dengan yang ada didalam. Baik lingkungan maupun objek dan subjek pengisi lingkungan. Hal-hal tersebut yang menjadikan kita enggan untuk keluar karena ada ketakutan untuk mendapatkan respon tidak baik sebagai orang baru.

Alasan terbesar ketiga adalah Lingkungan yang sekarang. Lingkungan dimana anda sekarang berpijak tentu merupakan pengaruh besar untuk berkembang. Di satu sisi kita mempunyai keberanian untuk keluar dari zona yang kita miliki sekarang. Sialnya orang-orang yang ada di lingkungan kita meragukan jika kita harus melangkah keluar sana. Mereka mulai membuat pilihan atas kehidupan yang akan kita jalani. Akhirnya kita hanya menghabiskan waktu untuk begitu-begitu saja. Karena kita tak mampu untuk melakukan yang mereka inginkan dan kita juga tak kuasa untuk keluar dari zona yang ingin kita tinggalkan.

Maka hari ini jika masih terjerat pada ketiga masalah tersebut. Berusahalah untuk memperbaikinya satu persatu. Berusahalah untuk melepaskan jerat tak kasat mata itu perlahan. Sambil menyelam minum air. Saat proses melepaskan jeratan maka lakukan hal-hal yang bisa membuat diri kita berkembang. Menambah value diri, sehingga ketika semua jeratan sudah terlepas maka diri kita dipenuhi oleh hal-hal yang positif. 

Comments

Popular Posts